Rabu, 22 Oktober 2014

Aku Tak Berani Menyebutnya Cinta

Aku tak berani menyebutnya cinta...
Karena aku tak tahu apa namanya...
Hanya seuntai rasa yang tak terbaca...
Dalam bias mata yang bercahaya...

Semua menjadi semu...
Segumpal rindu yang membiru...
Tak lagi mengalun indah di kalbu...
Hanya menjadi duka yang bertalu...

Bilakah rasamu ada?
Tanya hati yang mendera...
Bilakah rasamu nyata?
Tak pernah kutahu jawabnya...

Tangis pilu tertumpah bersama hujan...
Saat langkah tak lagi sejalan...
Membawa bayangmu yang kian memudar...
Dalam ribuan sinar yang berpendar...

Sayang...
Ijinkan aku merangkai makna...
Dari setiap kenangan yang tercipta...
Walau tak pernah berani ku menyebutnya...
Cinta...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar