Selasa, 21 April 2015

Sekali Lagi... Lara Hati...

Sekali lagi kurasa lara hati. Sekali lagi kurasakan sakitnya kehilangan yang sama. Kamu tetap datang, tapi tidak lagi membawa rasa seperti biasanya. Kamu datang sekedarnya, menyapa, bercanda, dan bersikap hanya seperti teman biasa. Sementara aku harus menahan rasa rindu yang terasa begitu menyakitkan. Kamu ada, kamu begitu dekat, tapi sama sekali tak bisa kusentuh.
Sekali lagi, hanya dengan kalimat-kalimat yang seakan tak berarti, kamu mengungkapkan rasamu. Kamu tak akan lagi ada. Kamu tak akan lagi menjadi seseorangku. Kamu tak akan lagi memelukku, kamu tak akan lagi mengecupku, dan kamu takkan lagi menyentuhku.
Gemini, pernahkah tahu sakitku? Aku menahan setiap lara sendiri. Sementara kamu, seakan menganggap semua tak pernah berarti. Hanya satu kesalahan yang harus segera terhapuskan. Aku melakukannya dengan hati, aku melakukannya dengan rasa. Walau aku tahu, kamu tidak, tapi tetap saja aku menyayangimu. 
Tidak sesederhana itu bagiku. Tidak cukup hanya dengan kata "Aku pengen, tapi tidak boleh, paham?" Semua lebih dari itu. Aku tak akan pernah menahanmu. Tapi, paling tidak, aku hanya ingin saat kamu ingin semua berakhir, katakan sesuatu padaku. Tidak membiarkanku menunggu dalam ketidakpastianmu. Dengan setiap kalimat yang membingungkanku.
Paling tidak, satu pelukan terakhir untuk menghantar sakitku...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar